Apa Itu Motovlog? Hobi, Gaya Hidup, atau Cara Cari Cuan?


Motovlog, singkatan dari motorcycle vlog, adalah gabungan antara dunia motor dan dunia vlog. Buat kamu yang hobi naik motor dan suka berbagi pengalaman, motovlog bisa jadi media yang seru banget buat menyalurkan dua hobi sekaligus: riding dan bikin konten. Awal Mula Motovlog

Motovlog mulai populer sekitar tahun 2010-an, terutama di luar negeri. Di Indonesia sendiri, motovlog mulai booming beberapa tahun setelahnya, didorong oleh naiknya minat pada konten YouTube dan makin mudahnya akses kamera dan internet. Banyak motovlogger terkenal lahir dari sini, seperti Jodi Motovlog, Wahyu Hidayat, atau Tara Arts (yang pernah bahas motor juga meski bukan khusus motovlogger).

Apa Saja yang Dibutuhkan untuk Jadi Motovlogger?

Kamu nggak harus punya motor mahal buat mulai motovlog. Tapi ada beberapa hal penting yang kamu butuhkan:
  • Motor – Bebas jenisnya, yang penting nyaman buat riding dan bikin konten.
  • Action Cam – Seperti GoPro, Insta360, atau alternatif lain. Dipasang di helm atau motor.
  • Microphone Eksternal – Supaya suara kamu tetap jelas meski kena angin.
  • Helm Full Face – Biar lebih mudah pasang kamera dan mic.
Software Editing – Bisa pakai yang gratis seperti CapCut atau yang lebih lengkap seperti Adobe Premiere.

Konten Apa Saja yang Bisa Dibuat?

Motovlog itu nggak harus selalu soal ngebut atau jalan-jalan jauh. Banyak banget ide konten yang bisa kamu coba, seperti:
  • Ride Harian: Berangkat kerja, kuliah, atau jalan-jalan.
  • Review Motor: Review motor kamu sendiri atau motor teman.
  • Tutorial & Tips: Misalnya cara modif ringan, pasang aksesoris, atau tips berkendara.
  • Cerita di Jalan: Bantu orang di jalan, ketemu kejadian unik, dll.

Ngobrol Random: Bahas topik ringan sambil riding, kayak podcast di atas motor. Bisa Dapat Uang?
Bisa banget. Kalau kamu konsisten upload dan punya penonton setia, kamu bisa dapat uang dari:
  • YouTube Adsense
  • Endorse produk otomotif
  • Affiliate marketing (misalnya jual helm/kamera via link)
  • Jasa review atau promosi bengkel

Tapi ingat, jangan buru-buru mikir duit. Bangun dulu komunitas dan konten yang bermanfaat. Uang bakal datang kalau kontenmu konsisten dan menarik.

  1. Tips Buat Pemula
  2. Utamakan keselamatan – Jangan motovlog sambil ugal-ugalan.
  3. Pikirkan isi, bukan hanya gaya – Konten yang bermanfaat dan jujur lebih disukai.
  4. Jangan takut mulai – Semua motovlogger juga pernah jadi pemula.
  5. Interaksi dengan penonton – Balas komentar, ajak ngobrol, bikin konten kolaborasi.
  6. Penutup
  7. Motovlog bukan cuma sekadar hobi, tapi bisa jadi jalan cerita hidup kamu yang dibagikan lewat video. Mau itu lucu, serius, atau inspiratif — selama kamu punya semangat dan cerita yang tulus, pasti akan ada penonton yang tertarik.

  8. Selamat motovlog-an!

Komentar